Ramai Baku Tembak di Tol Jakarta-Cikampek, Kalau Pakai Mobil Ini Penumpang Dijamin Tenang

Naufal Nur Aziz Effendi - Selasa, 8 Desember 2020 | 09:55 WIB

viral aksi penembakan anggota ormas yang menyerang polisi, kalau Toyota Land Cruiser 200 anti peluru ini dijadiin mobil dinas cocok enggak? (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Land Cruiser diklaim tahan peluru 7,62 mm dari senapan serbu AK-47 hingga ledakan bom.

Di balik tampangnya yang tangguh dengan lapisan tahan peluru, interior Land Cruiser 200 ini mewah banget.

Jika diperhatikan, Big Luxury SUV ini telah menglami perubahan dimensi dengan panjang yang bertambah 19.6 inci.

Hal itu ditujukan untuk menambah ruang kabin yang lebih lega sehingga bisa lebih nyaman.

Baca Juga: Gudangnya Toyota FJ40 dan BJ40 Mulus, Showroom Mobkas Spesialis Jip dan SUV

Di dalam kabin Toyota Land Cruiser 200 antipeluru ini hanya tersedia dua buah capatain seat, untuk menunjang kenyamanan penumpang.

Jok ini juga dibekali dengan pengaturan elektrik dan lapisan kulit berbahan premium.

Motor1
Interior Toyota Land Cruiser 200 racikan Carat Duchatelet

Lapisan kabin juga diganti menggunakan Alcantara yang dipadukan kulit dengan lapisan veneer kayu.

Di dalam kabin Land Cruiser ini juga dibekali fasilitas Apple TV 4K, Apple Siri, dan Apple Home Kit.

Selain itu ada mini bar dan lemari penyimpanan berlapis kayu yang dibekali dengan penggerak motorized untuk buka-tutupnya.

Motor1
Interior Toyota Land Cruiser 200 racikan Carat Duchatelet

Baca Juga: Ini Dia Mobil Kepresidenan yang Punya Proteksi Tinggi, Anti Bolong Kalau Ditembak Hingga Tahan Ledakan Granat

Mengutip dari halaman gearpatrol.com, biaya untuk membangun Toyota Land Cruiser tahan peluru ini mulai dari 100 ribu Dollar AS atau setara Rp 1,4 miliar (1 Dollar AS = Rp 14.158,10 per 7 Desember 2020).

Tapi itu belum termasuk satu unit Toyota Land Cruiser 200 standar yang dibanderol 90 ribu dolar AS atau sekitar Rp 1,3 miliar.

Gimana menurut kalian, cocok enggak nih kalau misalnya Toyota Land Cruiser 200 anti peluru ini dijadiin mobil dinas kepolisian?