"Lalu bagaimana caraku cepat dengan motor 2019? Test rider seharusnya memakai motor terbaru 2021 dan mereka tak memberiku itu. Bahkan motor 2020 juga tidak, melainkan motor yang lama," tegasnya.
Baca Juga: MotoGP 2020 Usai, Casey Stoner Kembali Keluarkan Sindiran Menohok
Kini Lorenzo semakin berani, dengan menyebut ada sosok yang memang sengaja ingin menyingkirkannya dari Yamaha.
Hanya saja ia enggan untuk menyebutkan secara gamblang namanya, dan memastikan sosok tersebut bukanlah Lin Jarvis.
"Bagaimana pekerjaan yang bisa kulakukan kalau kayak begitu? Kupikir mereka mengambil keputusan dengan pengaruh 1 atau 2 orang yang bukan Lin Jarvis. Karena kupikir tidak mungkin keputusannya sendiri," ungkap X-Fuera.
"Kupikir ada 2 orang yang mempengaruhi keputusan untuk tidak memakaiku lagi, pada akhirnya aku harus menghormati keputusan yang tidak adil bagiku ini," tegasnya.
Lorenzo menilai, pihak yang ingin menyingkirkannya ini melakukan penilaian yang salah, karena hanya berdasarkan tes yang bisa dibilang akan menyulitkan Lorenzo.
Kira-kira, siapa ya sosok yang dituduh Lorenzo tersebut?