Gabungkan Dua Mesin Suzuki Hayabusa, Eisenberg V8 Jadi Hyperbike Ganas dengan Tenaga 500 DK!

Naufal Nur Aziz Effendi - Kamis, 12 November 2020 | 17:05 WIB

penampakan Eisenberg V8 yang dipersenjatai gabungan dua mesin Suzuki Hayabusa (Naufal Nur Aziz Effendi - )

GridOto.com - Suzuki Hayabusa merupakan salah satu hyperbike dari pabrikan Jepang yang dikenal punya bodi gambot serta mesin buas berkapasitas 1.300 cc 4-silinder.

Terdengar ganas dengan spesifikasi yang diusungnya, tapi tahukah sobat kalau dua mesin Hayabusa tersebut pernah disatukan pada satu motor?

Kalau belum, kenalan dulu nih sama motor hasil garapan Eisenberg racing yang diberi nama Eisenberg V8.

Sesuai namanya, hyperbike ini dilengkapi jantung pacu berkonfigurasi V8 yang merupakan hasil gabungan dua mesin 4-silinder segaris, jika ditotal kubikasinya menjadi 2.600 cc.

Baca Juga: Saat Mesin 1.300 cc Punya Suzuki Hayabusa Dipasang di Honda Beat, Kini Tenaganya Tembus 194 dk!

Mesin tersebut sanggup menghasilkan tenaga maksimal 500 dk jika diisi dengan bahan bakar khusus yang biasanya digunakan motor balap, mantap!

Mengutip Motosaigon.com, Eisenbeg V8 diklaim memiliki kecepatan maksimal hingga mencapai 360 km/jam.

royalautomobileclub.co.uk
mesin V8 Eisenberg V8

Untuk sistem penyaluran tenaganya, Eisenberg V8 menggunakan transmisi quaife 6-percepatan.

Walaupun blok mesin V8 yang diusung terlihat padat dan berisi, tapi bobot dari Eisenberg V8 cuma 280 kg saja lho.

Baca Juga: Honda CB150R Kekar, Pakai Pelek Hayabusa dan Bermesin CBR250R

Jantung pacu V8 tersebut hanya memiliki bobot sekitar 80 kg, masih lebih ringan 60 kg dari mesin yang digunakan Ducati Panigale V4.

Supaya enggak cepat panas, Eisenberg V8 sudah dilengkapi sistem pendingin khusus yang menggunakan dua radiator.

motosaigon.com
bagian belakang Eisenberg V8

Jadi enggak perlu khawatir lagi soal suhu mesinnya, hyperbike ini enggak mudah dibuat overheat.

Untuk urusan pengereman, Eisenberg V8 sudah dilengkapi rem keluaran ISR dengan kaliper 6 piston untuk bagian depan dan 4 piston pada bagian belakang.

Enggak ketinggalan juga, hyperbike ini memakai pelek BST yang terbuat dari serat karbon, knalpot Akrapovic, sampai perengkat elektronik keluaran MoTec.