Cerita Unik Regal Raptor Daytona Jadi Bobber, Ternyata Dibangun Sendiri!

Yuka Samudera - Senin, 26 Oktober 2020 | 21:06 WIB

Cerita unik dibalik Regal Raptor Daytona bertampang bobber, ternyata dibangun sendiri! (Yuka Samudera - )

GridOto.com - Modifikasi Regal Raptor Daytona 350 bertampang bobber ini memang sudah memiliki karakter sendiri.

Meski terlahir menjadi motor cruiser, namun Caplak, selaku pemilik motor ini malah memilih konsep bobber yang terkesan 'nakal'.

Baca Juga: Modifikasi Regal Raptor Daytona 350 Makin Gagah Berubah Jadi Bobber

Ada cerita unik dibalik proses perombakan Regal Raptor Daytona bertampang bobber ini, ternyata dibangun oleh Caplak sendiri tanpa campur tangan workshop custom sob!

"Haha iya betul mas gue menggarapnya sendirian di rumah, dibantu dengan jasa tukang bubut langganan hehe," tukas Caplak.

Yuka Samudera
Cerita unik dibalik Regal Raptor Daytona bertampang bobber, ternyata dibangun sendiri!

"Sengaja karena memang gue juga doyan ngoprek gitu. Jadi ya coba menggarap semuanya sendiri tanpa bantuan builder atau workshop custom," lanjutnya.

Caplak sendiri melihat referensi modifikasi Regal Raptor dari internet, lalu mencoba menggarap ide desain sendiri.

Pun juga berhubungan dengan part-part aftermarket, doi mengaku mendapat semua barang melalui pasar online.

"Bahan-bahan part gitu didapat dari belanja online baik lokal maupun impor, jadi merasa lebih bebas disesuaikan dengan keinginan gue mau pakai barang apapun," ujar Caplak.

Yuka Samudera
Area depan terlihat makin bobber dengan penggunaan stang custom dan headlamp daymaker.

Untuk urusan pembuatan breket, bushing, bor, dan las-lasan, Caplak mengaku semua dilakukan di tukang bubut langganannya.

"Nah untuk urusan custom bagian detail bodi dan part, gue mengandalkan tukang bubut langganan. Sampai-sampai dia bosan kayanya kalau gue datangin terus haha," ujarnya.

Yuka Samudera
Knalpot custom semakin menguatkan kesan bobber.

Bukan berarti Caplak ngga menemukan kesulitan ketika menggarap motornya ini sob, doi menceritakan kesulitan ada di bagian pengaturan setelan rantai.

"Kesulitan pada pengaturan setelan rantai. Motor ini rantainya lumayan panjang, karena suspensi dibuat empuk, sehingga ketika riding rantai jadi mengendor karena motor menjadi lebih ceper. Akibatnya saat engine brake, rantai bagian atas sering bergesekan dengan area rumah sproket di blok mesin," ucap Caplak.

Yuka Samudera
Ban belakang diganti dengan Shinko.

"Untuk menambah tensioner rantai yang dijual umum juga tidak bisa karena model swing arm softail yang berbentuk V. Solusinya dengan mengcustom tensioner karet yang dipasang di atas rantai yang dekat dengan sproket depan," lanjutnya

Mantap deh bro Caplak!