GridOto.com - Dengan 9 kemenangan dari 11 balapan F1 2020 yang sudah berjalan, Mercedes W11 tak diragukan sudah terlampau kuat bagi rivalnya.
Ada sedikit berita bagus nih buat rivalnya pada 6 balapan tersisa di F1 2020 ini.
Mercedes memastikan W11 tidak akan lebih cepat lagi.
Pabrikan asal Jerman ini tidak akan memberikan upgrade lagi untuk W11 di sisa musim 2020.
Baca Juga: Simak Fakta 'Kesaktian' Joan Mir, Si Pemuncak Klasemen Tanpa Pernah Memenangkan Race
Hal itu diungkap langsung oleh bos tim Mercedes, Toto Wolff, yang mengaku memilih fokus pengembangan untuk musim 2021 mendatang.
Sebenarnya upgrade sudah tidak tersedia lagi sejak balapan sebelumnya di Nurburging 2 pekan lalu.
Bahkan pengembangannya sudah dihentikan sejak jauh-jauh hari sebelumnya.
Penghentian upgrade ini tentu akan menghemat banyak sekali anggaran, terutama di tengah krisis akibat pandemi seperti sekarang ini.
"Kami sudah menghentikannya sejak lama. Upgrade sebenarnya adalah hal yang selalu kami lakukan di musim-musim sebelumnya," kata Wolff dilansir GridOto.com dari Formula1.com.
"Bisa dibilang, ini adalah keputusan yang sangat-sangat aneh dan benari, karena tak di semua kejuaraan kau bisa melakukan tutup buku terlalu dini," jelasnya.
Baca Juga: Kondisi Terkini Valentino Rossi Setelah Absen di MotoGP Aragon 2020 Gara-Gara Positif Covid-19
Mercedes sendiri mengakui bahwa dalam beberapa balapan terakhir Red Bull sedikit demi sedikit memangkas gap soal mobil.
Tapi keunggulan Mercedes bisa dibilang sangat aman, dimana sudah ada 391 poin sementara Red Bull hanya 211 poin, selisih 180 poin.
"Mereka memang tidak start sekuat kami, tapi aku tidak berpikir bahwa mereka tidak bisa mengejar kami di akhir," ungkap Andrew Shovlin, Trackside Engineering Director Mercedes.
"Jika kita lihat trennya maka balapan tersisa akan semakin ketat dan semakin sulit untuk memastikan mobil meraih pole dan menang balapan," jelasnya.
Kini Mercedes hanya tinggal memainkan beberapa barang yang ada termasuk setting untuk memaksimalkan potensi W11 yang sekarang.