Pereli Spanyol itu merasa diutungkan dengan posisi (urutan) start, di mana ia tidak start dari urutan terdepan.
Sehingga mendapat lintasan yang sangat bagus (bersih), setelah dilewati pereli sebelumnya.
“Tetapi pada saat yang sama kami berusaha keras dan membuat waktu dengan pilihan ban yang baik,” ujarnya.
Baca Juga: Update Klasemen Reli Turki 2020: Pereli Tim Toyota Gazoo Racing Bisa Juara Dunia WRC 2020
Teemu Suninen yang tidak dapat mengimbangi kecepatan Dani Sordo, mengaku membuat kesalahan dengan pemilihan dua ban keras di putaran terakhir.
Sehingga ia tidak mendapatkan keuntungan dari cengekraman ban mobilnya.
It's been a strong morning for us on a tough loop of four stages in Sardinia! ????
— Toyota GAZOO Racing WRT (@TGR_WRC) October 9, 2020
Overall ⏱️
3⃣ @SebOgier +18.6s
4⃣ @ElfynEvans +24.7s
6⃣ @KalleRovanpera +44.3s#Toyota #YarisWRC #ToyotaGAZOORacing #WRC #RallyItaly pic.twitter.com/JXSTJjlfbh
Ngomong-ngomong, di mana ya pereli tim Toyota?
Sebastien Ogier dan Elfyn Evans yang mengemudikan Toyota Yaris, usai hari pertama itu berada di posisi empat dan lima.
Hari Sabtu ini (10/10), sebanyak 6 SS akan ditempuh dengan jarak 101,69 km.
#WRC
— hmsgofficial (@HMSGOfficial) October 9, 2020
???? O/A after SS6/ End Day One
1. ???????? #Sordo
2. ???????? Suninen +17.4
3. ???????? #Neuville +35.2
4. ???????? Ogier +36.0
5. ???????? Evans +51.9
6. ???????? Greensmith +1:07.1
7. ???????? #Loubet +1:33.5
9. ???????? #Tanak +1:53.7
8. ???????? Rovanpera +2:32.3 #HMSGOfficial #RallyItaly pic.twitter.com/D8alyzljAZ