Baca Juga: Hasil Balap Formula E Jerman R11: Stoffel Vandoorne Antarkan Kemenangan Pertama Mercedes
Hal tersebut tentunya mengejutkan, namun sebenarnya tidak begitu mengherankan jika kita melihat ‘pemilik sebenarnya’ dari tim XtremE Techeetah.
Yep, tim Techeetah XE dimiliki oleh Indover Group, perusahaan investasi yang dibentuk di Indonesia pada tahun 1990an dan berfokus pada teknologi hijau dan teknologi berkembang.
Indover Group berperan sebagai pemilik tim, sedangkan SECA berperan sebagai pihak manajemen dalam tim Techeetah XE.
Sekedar informasi XtremE merupakan balap off-road mobil listrik ciptaan pendiri kejuaraan Formula E, yaitu Alejandro Agag.
Dalam XtremeE, tiap tim diwajibkan memiliki masing-masing satu pembalap pria dan wanita dengan total dua pembalap.
Balapan dimulai dengan sesi kualifikasi dimana tim yang lolos akan mengikuti heat semifinal dan berlanjut di heat final.
Tiap balapan berlangsung selama dua lap, di mana satu lap wajib diikuti oleh pembalap pria dan lap lainnya oleh pembalap wanita.
Seperti balap rallycross, hasil akhir akan dilihat berdasarkan posisi finis pembalap dan bukan total catatan waktu.