Perlu diketahui, Francesco Bagnaia sempat mengalami masa-masa yang sulit saat turun berlaga di MotoGP musim 2019 lalu.
"Tidak disangka Pecco mengalami masalah seperti itu di tahun lalu. Tentu saja dia tidak senang dengan musim 2019. Kami juga tidak bisa puas, karena kami tahu bakatnya yang luar biasa," terang Ciabatti.
Bahkan, pria berambut putih ini terang-terangan menuturkan bahwa Ducati bukanlah motor yang mudah untuk dijinakkan para rookie.
"Semua orang tahu itu. Tapi kami bertaruh pada Pecco dua tahun lalu," sebutnya.
"Kami tidak pernah benar-benar kehilangan kepercayaan kepada Pecco. Itu sebabnya kami memberinya mesin 2020 untuk tahun ini, seperti milik Jack Miller," jelas Ciabatti.
Tim Ducati sangat berharap dengan performa Francesco Bagnaia di MotoGP San Marino 2020 pada 13 September 2020 mendatang setelah sembuh dari cedera tulang kering.
“Masih ada beberapa sirkuit yang akan cocok dengan Ducati. Pecco banyak belajar tahun lalu," bilangnya.
"Tahun ini dia bisa buktikan bakatnya. Apa yang kami lihat sejauh ini sangat memuaskan. Kami berharap dia melanjutkannya dengan level yang sama seperti di Jerez," pungkas Paolo Ciabatti.