"Yang pertama salah pasang atau posisinya tidak pas saat pemasangan. Akibatnya ketika gas dibuka dan kampas mulai membuka, per akan patah karena posisinya tidak pas," lanjut Dody.
"Bisa juga karena umur pakai yang kelewat jadi per getas dan mudah patah. Makanya harus segera diganti," tutup Dody.
Selain melihat dari putaran roda belakang ketika motor langsam, cara paling gampang melihat kondisi per sentrifugal adalah dengan melihat fisiknya langsung ketika CVT di bongkar.
Pastikan tidak ada retak atau karat yang parah pada bagian per sentrifugal.