"Gran Max MB (Mini Bus) turun 28 persen, untuk model PU (pikap) 33 persen, itu kecil juga. Kenapa? Karena di Juni kemarin untuk komersial mengalami kenaikan. Saya rasa penurunan ini baik-baik saja," lanjutnya.
Baca Juga: Komunitas Ini Siap Gratiskan Calon Member yang Telah Ikuti Program Recall Daihatsu
Menurut Hendrayadi, saat ini konsumen di Indonesia sudah tidak lagi menganggap negatif kampanye recall yang dijalankan pabrikan.
"Mereka (konsumen) sudah mulai bisa menganggap itu (recall) salah satu langkah positif dari APM, sebagai bentuk tanggung jawabnnya," ujarnya.
Sebagai informasi, retail Daihatsu selama periode Januari-Juni 2020 kini mencapai 53.577 unit, turun 39 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Daihatsu Bersyukur, 24 Persen Konsumennya Sudah Laksanakan Recall Gran Max dan Luxio
Sementara jika melihat penjualan retail pasar otomotif Indonesia pada periode tersebut mencapai sekitar 290 ribu unit, atau anjlok 42 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019.
Itu artinya, penurunan penjualan Daihatsu masih lebih sedikit ketimbang total penurunan pasar otomotif roda empat di Indonesia.