Otojadul: Nostalgia Corvette Stingray 1966 Dragster di Indonesia

Luthfi Abdul Aziz - Rabu, 15 Juli 2020 | 13:48 WIB

Corvette Stingray 1966 dragster milik Gunawan Tjandra (Luthfi Abdul Aziz - )

"Setelah itu, roda belakang gue pasang pelek Weld Racing 15" dengan ban 33" yang lebarnya 14". Komponnya berkode D 06," beber Gunawan.

Selanjutnya Gunawan konsentrasi pada pembuatan bodi. Ia mencetak ulang badan Stingray dari fiberglass. Sedangkan tulang-tulang inti bodi dipakai dyvinicell foam.

Baca Juga: Body Kit Sigala Designs Bikin Chevrolet Corvette C8 Tambah Agresif

Tabloid OTOMOTIF No.20/IX Senin, 20 September 1999
Seluruh instrumen Auto Meter

Saat membuat bodi ini, ia mengubah strukturnya. "Tujuannya supaya bisa mengadopsi suspensi 4 links," jelas Gunawan.

Dengan sistem suspensi ini, traksi mobil bisa lebih disesuaikan dengan jenis trek. Jika pas, total power mobil dapat seluruhnya ditransfer ke belakang," perincinya.

Hasil pemikiran Gunawan ini memang belum bisa memuaskan hasrat nostalgianya. Sebab saat kejurnas seri HI kemarin, Stingray mengalami kerusakan push rod.

Meski begitu, di event selanjutnya, ia yakin Stingray ini bakal tak terkalahkan. "Bahkan kami akan membuat rekor tercepat," tandas Gunawan.