"Intinya sebagai imbauan untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas, khusunya pada jalur tol tersebut serta mengurangi fatalitas korban kecelakaan," papar dia.
Baca Juga: Proses Pengerjaan Tol Bengkulu-Lubuklinggau Dipercepat, 2021 Sudah Selesai?
Ia berharap setelah adanya pemasangan rambu-rambu di tol Semarang-Solo itu, nantinya angka kecelakaan di tol menurun.
Ipda Wardoyo juga mengingatkan masyarakat pengguna jalan termasuk jalan tol Semarang-Solo tidak ugal-ugalan saat mengendarai kendaraan.
Dirut TMJ, David Wijayatno, saat dihubungi, menambahkan, pemasangan baliho-baliho tersebut dilakukan agar pengguna jalan tol terus fokus dan berkonsentrasi saat melajukan kendaraannya di jalan tol.
"Betul, awalnya pemasangan itu inisiatif Polres Semarang.
Tetapi karena kami melihat manfaatnya besar, maka kami ikut bekerjasama," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Tol Semarang-Solo Termasuk Jalur Tengkorak Rawan Kecelakaan, Ada Istilah Tikungan Mesra