"Pokoknya mah suka semua. Motor on off-road ada. Gimana yang ngajak aja," kekehnya.
Saat ini di garasinya ada Royal Enfield Classic 500, BSA c10L 250, Vespa VBB 1964, Kawasaki KSR110, Kawasaki W175, Yamaha V80, dan trail tua Yamaha DT100.
"Sempat pakai Kawasaki Versys-X 250, tapi sudah enggak. Dulu juga ada BMW R25 tahun 1957. Sudah dijual juga," kenangnya.
Baca Juga: BMW R18 Resmi Diperkenalkan, Tampang Klasik Mirip R5, Tenaga Tembus 91 Dk!
Sudah ada banyak motor di garasi, namun Eddi punya satu motor yang jadi impian.
"Kepingin BMW R18. Yang baru itu. Menurut saya sampai hari ini belum ada aja motor yang lebih keren dari motor itu. Ya subjektif sih," akunya.
Namun satu hal yang membuatnya belum bisa menggapai motor impiannya itu.
"Ya harganya itu. Aduh bisa satu miliar (rupiah) kali. Tapi ya kenapa senang sama BMW R18, buat saya belum ada yang menandingi kekerenannya aja," tambah Eddi.
Eddi merasa dengan adanya pandemi Covid-19 memang bikin jadwal ridingnya banyak yang berantakan.
"Yang jadi enggak tahu kabarnya itu Motorbaik. Harusnya sudah tahun keenam sekarang. Lalu September nanti juga mestinya ada ulang tahun Bikers Brotherhood. Tapi belum jelas juga jadinya. Sampai riding bareng Darto, Pemburu Matahari, itu juga jadi gak tahu gimana kelanjutannya," jelasnya.
Karena banyaknya agenda-agenda riding yang harus ditunda, Eddi jelas merasa susah menyalurkan hobi motoran saat pandemi terutama saat PSBB.
"Ya paling jalan-jalan saja deh yang dekat. Pokoknya sudah kangen piknik sekarang mah. Bayangin aja udah tiga bulan enggak riding! Selama PSBB di rumah aja. Bageur urang mah," kekehnya.
Yah, kalau gitu kita kapan-kapan riding bareng GridOto.com deh!
*Wawancara dilakukan GridOto.com di Bandung, 10 Juli 2020.