Irwan menyatakan, pembangunan akan tetap berjalan dengan aman dan berharap tahun ini bisa selesai sekitar 30 Km.
"Enggak akan ada gangguan. Targetnya mungkin tahun ini sudah berjalan sebagian sampai 30 Km. Karena suasana Covid-19, tentu ada perbaikan perencanaan kembali," tambah Irwan.
Lebih lanjut, ia menjelaskan jika pembangunan Ruas Tol Padang-Pekanbaru ini terbagi dalam dua paket.
Di antaranya penetapan lokasi (penlok) 1 dari titik KM 0 sampai KM 4,2 di Nagari Kasang, Padang Pariaman.
Lalu untuk pembangunan di penlok 2 terdiri atas KM 4,2 hingga KM 36,6 di Kapalo Hilalang Sicincin.
"Progres sekarang masih jalan terus, dari KM 0 sampai 4,2 ini sebagian kecil masih proses di pengadilan, sebagian lagi sudah selesai dan pengerasan," ujarnya.
Proses yang dilalui beragam, ada yang masih di pengadilan, ada yang proses pembebasan, ada yang proses untuk penetapan lokasi, dan ada yang dalam proses pengerjaan fisik pengerasan.
"Semuanya jalan, kita bagi-bagi, yang aman kita lakukan pengerasan, yang belum kita selesaikan," ujar Irwan.
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul "Gubernur Sumbar Akui Jalan Tol Padang-Pekanbaru Masih Ada Penolakan, Irwan: Pembangunan Masih Jalan"