"F1 sudah berubah menjadi olahraga yang pergi kemanapun dan meninggalkan hal baik yang bisa membantu suatu kelompok, dan kupikir kembali ke Afrika bisa menunjukkan betapa cantik tempatnya," sambungnya.
"Kupikir ke sana menjadi tempat paling penting saat ini," jelasnya.
Menurut Hamilton, F1 punya kemampuan menggelar kompetisi di sana tanpa harus memperhatikan nilai komersialnya.
"Perlu diadakan dan bukan hanya soal uang, ini soal orang-orangnya. Di bisnis, ini bukan selalu jadi yang utama, jadi aku akan berusaha mewujudkannya," tegas pembalap asal Inggris ini.
Saat ini F1 sudah ada di benua Eropa, Amerika, Asia, dan Australia.
Tak ada satu pun balapan di Afrika, makanya balapan di sana akan bernilai lebih.