Nah kekurangannya ternyata ada di proses penggarapannya sob.
"Kekurangan utama itu di proses pemasangan rem cakram belakang. Butuh penyesuaian sedikit di bagian as rodanya. Karena aslinya Vespa Sprint itu kan pakai teromol ya," kata Alvin.
"Dan efek pemasangan cakram ini, pas dipakai riding jadi agak berat. Karena sudah ganti pelek juga ke Marus dan beberapa part perintilan lainnya. Tapi bisa saya akalin dengan upgrade di bagian CVT kita pakai kit dari Polini. Itu saja sih," lanjut Alvin.
Meski begitu, segala minus yang dihadapi Alvin ngga membuat doi berhenti mengupgrade motor kesayangannya ini loh!
"Kedepannya saya bakal upgrade di bagian rem dan sokbreaker mas. Biar nilai plusnya makin tambah gitu hehe," tukas Alvin.