Kojay Garage Dari Ngotak-ngatik Vespa Kini Piawai Bikin Motor Custom

Yuka Samudera - Selasa, 16 Juni 2020 | 09:49 WIB

Bobber berbasis Ninja 250. (Yuka Samudera - )

Sejak mulai dirintis, Kojay Garage diakui Riki punya acuan wajib yaitu penerapan sistem SOP untuk seluruh proses pengerjaan motor yang dilakukannya.

"Saya dan tim punya SOP sendiri. Jadi kami menerapkan sistem dimana ada briefieng awal sebelum mulai menggarap motor dengan calon customer. Jadi mau konsepnya, painting warna apa, pakai part apa, hasil akhirnya gimana, kita obrolin di awal dan ketika proses penggarapan," ucap Riki.

Yuka Samudera
Kojay Garage, bengkel custom di bilangan Jaksel yang mengedepankan SOP.
"Dan semua tim yang ada di Kojay Garage turut berperan mengambil bagian ketika satu motor itu dikerjakan. Semua boleh mengeluarkan pendapat, dari divisi welding, painting, bodyworks, dan finishing. Jadi saya selaku owner enggak mau hanya sekadar memberi perintah ini itu saja, semua otak yang ada di Kojay Garage harus bisa disatukan benar-benar mas," lanjutnya.

Untuk motor custom yang mereka garap, Kojay Garage menerima segala macam konsep sob.

"Kita terima segala macam konsep dan aliran motor custom mas. Dari mulai restorasi, scrambler, tracker, japstyle, caferacer, bobber, chopper, atau restomod. Kita mengikuti mau customer saja," ujarnya.

Yuka Samudera
Salah satu hasil garapan Kojay Garage.

"Ohya yang penting lagi, kita hanya terima bahan motor yang full paper mas. Karena saya sendiri ingin menunjukkan kalau motor custom itu ngga musti bodong, bisa full paper. Jadi modifikasi iya, taat peraturan pun juga iya hehe," lanjutnya.

Baca Juga: Street Cub Berbasis Honda Kharisma 125D, Tampang Maksi Gaya Army