Ketinggian lantainya cuma 460 mm (truk) dan 450 mm (van) dari tanah, cuma setinggi lutut orang dewasa.
Mazda Bongo diproduksi hingga tiga generasi, dan generasi terakhirnya (1983-1999) pernah dijual secara resmi di Indonesia.
Cuma namanya saat dijual lagi oleh ATPM Mazda yang saat itu masih di bawah Indomobil Group bukan Mazda Bongo, tapi Mazda E2000.
Baca Juga: Kenapa Mazda Memilih Mengembangkan Mesin Rotary? Ini Jawabannya
Yup, Mazda seri E merupakan label yang diberikan Mazda untuk Bongo di pasar ekspor seperti di Eropa dan Australia.
Selain Mazda seri E, nama lain Mazda Bongo adalah Ford Econovan, Nissan Vanette, dan Kia Wide Bongo.
Mazda E2000 ini pertama dijual di Indonesia pada tahun 1996 dengan 2 varian, yaitu standard dan limited.
Mazda E2000 yang masuk ke Indonesia ini dibekali mesin 4-silinder 2.000 cc dengan sistem bahan bakar karburator.
Mazda E2000 ini sempat menjalani facelift pada 2001 dan dijual di Indonesia hingga 2004, padahal secara global generasi ketiga ini sudah pensiun pada 1999.