2. Membentur Lubang di Jalan
Selain suspensi, ban turut meredam tekanan yang diberikan ketika roda menghantam lubang jalan.
Dalam kecepatan tinggi, tekanan yang diberikan pada ban dapat membuat putusnya kawat baja pada ban atau sering disebut masyarakat awam dengan 'ban benjol', baik pada dinding maupun permukaan ban.
Bila hal ini yang terjadi, maka potensi ban pecah akan semakin besar.
Satu-satunya solusi yaitu mengganti ban sesegera mungkin.
Baca Juga: Dealer Mercedes-Benz Diubrak-abrik Demonstran Kematian George Floyd, Mobil Sampai Dibakar
3. Tambalan Ban yang Tidak Benar atau Baik
Teknik tambal ban model tusuk atau string tubeless yang mengharuskan memperbesar lubang bocor bisa menyebabkan serat baja pada konstruksi di dalam ban terputus.
Dalam jangka waktu lama, kotoran jalanan dan air akan membuat konstruksi serat baja ini mengalami korosi.
Kondisi ini jelas kian memudahkan ban kehilangan tekanan angin secara tiba-tiba atau mengalami pecah ban ketika dipacu dalam kecepatan tinggi dan dalam waktu yang cukup lama.