Dia mengaku selama Ramadan lalu, jarang mendapatkan order.
Sekali mendapatkan order makanan, ternyata fiktif.
Terlebih si driver mengakui ia terpaksa meminjam uang kepada rekan sesama ojol untuk menalangi pembelia makanan seharga Rp 530.000.
Dalam ketidakpastian dan kesedihan, petugas Yanma Polda Banten lantas berinisiatif.
Mereka mengumpulkan uang untuk menutupi pembelian makanan tadi.
Bersyukur, dengan semangat kebersamaan terkumpul sejumlah uang dan diserahkan kepada si pengendara ojol malang ini.