Jika kalian berniat untuk mengubah ukuran ban, disaran untuk diameter keseluruhan ban tidak jauh berbeda dan lebarnya tidak berubah lebih dari 10 mm.
(Baca Juga: Zaman Sekarang Masih Bingung Baca Kode Ukuran Ban Mobil? Ini Caranya)
3. Belilah ban dengan speed rating yang sama
Hal ini sangat penting terutama untuk mobil yang sering dipacu dalam kecepatan tinggi.
Ban dengan speed rating yang terlalu rendah dibanding kemampuan kendaraannya tidak akan cukup kuat untuk menahan gaya yang ditimbulkan pada kecepatan tinggi tersebut.
4. Belilah ban dengan merek yang sama pada kedua ban depan dan/atau ban belakang
Meskipun perbedaannya kecil, ban dengan ukuran sama namun dibuat oleh pabrikan yang berbeda dapat memiliki ukuran yang berbeda.
(Baca Juga: Bukan Hanya Minyak Rem, Ban Mobil Juga Ternyata Punya Kode DOT)
Beberapa kendaraan akan sangat sensitif terhadap perbedaan ini, sehingga dapat menyebabkan pengendalian yang buruk, torque steer, hingga laju kendaraan yang menarik ke salah satu sisi.
5. Belilah ban yang tanggal produksinya masih baru
Ban yang telah disimpan lama dapat berkurang kualitasnya akibat oksidasi.
Maka dari itu, selalu perhatikan tahun pembuatan ban yang tertera dalam kode DOT ban.