Proses tempaan (forged) pada piston forging membuat piston forging lebih kuat dari piston casting pada umumnya
"Piston forging 37 % lebih kuat untuk menghadapi keletihan (fatigue) dari piston casting biasa," tambah Freddy yang berkantor di daerah Gading Serpong, Tangeran Selatan, Banten.
Keletihan atau fatigue pada piston menyebabkan piston retak bahkan pecah saat terjadi proses pembakaran.
Keletihan atau fatige pada piston bisa terjadi ketika piston sudah tidak mampu menerima beban atau tidak mampu menahan kompresi tinggi yang ada di mesin.
Jadi, ada dua keunggulan utama yang ada di piston jenis forging.
Ternyata piston jenis forging memiliki bobot lebih ringan dan lebih kuat dibandingkan piston jenis casting Sob!