Menurut Accident Investigation Committee, Daijiro Kato mengalami kecelakaan karena kehilangan kontrol pada motornya.
Saat terjadi kecelakaan, ia sempat bertahan dan dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis menggunakan helikopter.
Namun sayang, nasib berkata lain, Daijiro Kato tak mampu bertahan.
Baca Juga: Menang Lagi di Seri Virtual F1, Charles Leclerc Rayakan dengan Masak Pasta
Berita kematiannya tersebar pada tanggal 20 April 2003, tepat dua minggu setelah balapan.
Daijiro Kato sempat menorehkan prestasi selama karirnya, salah satunya adalah juara dunia GP 250 cc tahun 2001.
Tak hanya itu, ia juga sempat digadang-gadang menjadi penantang terberat Valentino Rossi kala itu.
Sirkuit Suzuka-pun dianggap angker setelah kejadian yang menimpa Kato.
Setelahnya Suzuka mendapat banyak protes dari pembalap hingga akhirnya tak lagi jadi tuan rumah MotoGP Jepang.