Yang cukup ‘gila’ adalah pernik kecil seperti tutup pentil AMG ori saja Trey rela membelinya.
“Kalau tutup pentil AMG ini hanya dipasang pas lagi kumpul dengan teman-teman komunitas aja atau pas ikut kontes…takut hilang kalau dipakai terus…hahaha,” gelaknya.
Untuk mesin, Trey memang tidak memilih mesin C36 AMG karena beberapa pertimbangan. Ia memilih swap ke mesin C230 dan di stroke up ke 2.500 cc.
Mesin ini sudah di porting polish dan pakai noken as spek racing, manifold juga sudah diporting dan intakenya juga sudah diganti dengan bahan stainless.
Untuk saluran gas buang, header custom dan strike pipe sampai ke muffler orisinal AMG sudah dipasang. Suaranya sih enggak kalah sangar sama mesin C36 AMG!
Lepas upgrade kaki-kaki, Trey juga membulatkan tekat mengubah interior Mercy C200 miliknya ini jadi full C36 AMG.
Menurut pria 30 tahunan ini selain wing parts C36 AMG yang sulit mendapatkannya adalah panel karbon yang ada di interior.