Pada tahun 2013, Monlau Competicion merekrut Herrera untuk berpartisipasi dalam Kejuaraan Spanyol saat ia berusia 17 tahun dan harus pindah ke Barcelona untuk tinggal lebih dekat dengan timnya.
"Orang tuaku biasa datang untuk menontonku balapan, tapi sebagian besar waktu kuhabiskan di Barcelona untuk latihan." Ujar Herrera menceritakan kisahnya saat memulai balapan.
"Ketika sedang balapan tentu saja itu menyenangkan, tapi kadang aku merasa sedih karena harus jauh dari rumah, teman, keluarga. Tapi kemudian aku ingat bahwa aku melakukan hal yang paling aku inginkan." lanjut Herrera.
Baca Juga: Tak Hanya MotoGP, MotoE Spanyol Juga Ditunda Karena Virus Corona
Setelah tujuh tahun berada di Kejuaraan Dunia, Herrera telah menyaksikan secara langsung lebih banyak wanita yang terlibat dalam olahraga ini, meski bukan sebagai pembalap.
Maria juga mengatakan bahwa posisinya saat ini dalam dunia motorsport adalah karena dia memang layak dan tidak ada kaitannya dengan gender.
"Aku pikir kita semakin terbiasa melihat perempuan terlibat dalam grid, dan aku ingin melihat lebih banyak lagi terutama di bidang teknik." tuturnya.
Maria Herrera menjadi perwakilan di FIM Enel MotoE pada tahun 2019, sebuah petualangan yang luar biasa bagi pembalap asal Spanyol itu.
Baca Juga: Bikin Melongo, Kenalin Nih Maria Costello Pembalap Wanita dengan Segudang Prestasi
Babak perdana MotoE diadakan di Jerman menjadi pengalam baru untuk Herrera yang penuh emosi dan rasa ingin tahu yang menggebu-gebu.
"Aku diberitahu motor itu berbobot 260 kilogram dan aku menjadi takut bagaimana caraku mengendarai ini. Aku merasakan hal aneh saat awal lomba, tapi begitu mulai aku senang dan sangat menikmatinya." Kenang Herrera pada balap tahun lalu.
Pada tahun 2020 kita akan melihat Maria Herrera sekali lagi membela Tim Aspar di FIM Enel MotoE dengan putaran pertama yang direncakana akan dilangsungkan di di Spanyol mulai 1-3 Mei 2020 Mendatang.