Suka Minum Energi Drink Ketika Ngantuk Saat Berkendara, Apakah Aman untuk Tubuh?

Laili Rizqiani - Sabtu, 29 Februari 2020 | 13:38 WIB

Ilustrasi mengantuk saat mengemudi (Laili Rizqiani - )

Dr Andreas juga mengatakan tiga panduan penting untuk berkendara jarak jauh:

1. Selalu cukup tidur

“Seminggu sebelumnya harus cukup tidur, 7-9 jam setiap malam. Malam sebelum berkendara jarak jauh, tidur minimum 6 jam,” ujar Dr Andreas.

2. Jangan berkendara di waktu kita biasa tidur

“Jika biasa tidur pada malam hari, maka hindari berkendara jarak jauh pada malam hari. Tapi kalau terbiasa tidur di siang hari, ya berkendara malam tidak masalah,” tuturnya.

(Baca Juga: Bahaya Untuk Ibu Hamil Sehat yang Tidak Istirahat Usai 2 Jam Nyetir)

3. Berhenti tiap dua jam

“Setiap dua jam, berhentilah untuk stretching selama 15 menit. Baru lanjutkan perjalanan,” tambah Dr Andreas.


Jadi saat mulai merasa ngantuk ketika mengemudi, segera cari tempat yang aman seperti rest area dan beristirahat sejenak. Setelah tubuh dirasa bugar kembali, lanjutkan perjalanan dan selalu berhati-hati ya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Konsumsi Minuman Berenergi saat Berkendara, Adakah Pengaruhnya?",