Kata itu bahkan viral hingga sekarang dan dianggap penghinaan bagi Honda.
(Baca Juga: Enggak Enak dengan Franco Morbidelli, Luca Marini Ogah Jadi Rekan Valentino Rossi di MotoGP)
Beberapa hari lalu, Alonso sempat mengaku menyesal mengatakan itu karena menjadi viral.
Alonso berdalih perkataan itu sebenarnya tidak sengaja untuk menjadi viral karena dikatakan lewat radio team.
Tapi Alonso juga merasa benar karena mesin Honda saat itu sangat lambat baginya.
Keputusan Honda ini membuat Alonso tinggal punya Chevrolet untuk bisa menaunginya pada kompetisi Indianapolis 500 2020, yang mana kursi-kursinya juga sudah mulai terbatas.
Selain itu, sosok Alonso akhir-akhir ini dikenal sebagai pembalap Toyota.
Juara dunia F1 dua kali ini turun di kejuaraan dunia balap ketahanan bersama tim yang didukung oleh Toyota, pun begtu ketika mengikuti Reli Dakar 2020 di Arab Saudi awal Januari kemarin.