Ia pun berharap, dengan beroperasinya Jalan Tol Serpong-Cinere nanti dapat mengurangi kepadatan lalu lintas di sejumlah wilayah penyangga Jakarta.
Termasuk arus kendaraan yang datang atau menuju ke arah Bandara Udara Internasional Soekarno-Hatta.
"Dalam rangka percepatan pengadaan tanah, PT CSJ dan PT Waskita Karya (Persero) selaku kontraktor pembangunan Jalan Tol Serpong-Cinere, membantu PPK dan BPN untuk melakukan koordinasi dan mengawal kelancaran pembebasan tanah dengan masyarakat dan pemilik tanah," jelasnya.
(Baca Juga: Benarkah Keberadaan Tol Kunciran- Serpong Jadi Pemecah Kemacetan Kota Jakarta?)
Sebagai informasi, Jalan Tol Serpong-Cinere memiliki total panjang 10,14 km yang terdiri dari dua seksi, yakni Seksi 1 Serpong-Ciputat sepanjang 6,59 Km dan Seksi 2 Ciputat-Cinere sepanjang 3,55 Km.
Ruas Jalan Tol Serpong-Cinere akan melintasi wilayah Serpong (Jombang), Serua, Ciputat, Pamulang, dan Pondok Cabe atau Cinere.
Jalan Tol yang termasuk bagian dari Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta atau Jakarta Outer Ring Road (JORR) II ini akan tersambung dengan Jalan Tol Serpong-Kunciran dan Jalan Tol Kunciran-Cengkareng.