"Cuma memang dari pelatihan tersebut masih ditemui beberapa kesalahan kecil, seperti kebiasaan meletakkan dan menyiagakan jari tangan di atas hendel rem. Padahal itu cukup berbahaya karena kita mengerem secara reflek, sehingga berpotensi sepeda motor dapat tergelincir dan terjatuh," ucapnya.
(Baca Juga: Astra Motor Yogyakarta Berikan Edukasi Sejak Dini di Safety Riding Center)
"Oleh karena itu sebaiknya seluruh jari tangan diletakkan di grip setang dan pandangan mata fokus ke depan. Bila ada halangan di depan kita saat berkendara terlebih dahulu kurangi gas baru jari tangan meremas tuas rem," lanjutnya.
Sementara itu, pengendara ojol yang ikut dalam kegiatan tersebut, Arif Fikri mengaku awalnya belum terbiasa dengan cara berkendara yang aman khususnya teknik pengereman.
"Setelah ikut kegiatan ini saya jadi paham dan mengerti bahwa apa yang saya lakukan selama ini salah," kata Arif.
"Dan awalnya saya merasa agak kesulitan menerapkan beberapa teknik berkendara yang aman, namun setelah dilatih seperti ini lama-kelamaan terbiasa," tambahnya.
Arif Fikri menuturkan, bahwa dirinya akan membagikan materi pelatihan berkendara ini kepada sesama teman pengendara ojek online.
"Jadi saya bisa memberikan contoh berkendara yang aman ini kepada saudara saya ataupun kepada para teman saya yang juga memiliki profesi sama," pungkas Arif Fikri.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul MPM Honda Malang Ajarkan Safety Riding untuk Pengendara Ojek Online