Angkot Dilalap Si Jago Merah, Polisi Sebut Ada Percikan Api di Bawah Kap. Overheat?

Gayuh Satriyo Wibowo - Selasa, 21 Januari 2020 | 11:49 WIB

Ilustrasi angkot terbakar (Gayuh Satriyo Wibowo - )

Beni Ruhdiana, Mekanik dari Bimmerwerk yang berlokasi di Tangerang mengatakan jarang ada kasus kebakaran disebabkan oleh overheat.

"Overheat di mobil kebanyakan tidak sampai bikin kebakaran, paling hanya merusak parts-parts internal yang terkena panas berlebih ini,"ujarnya kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.

Meski potensinya kecil, namu Beni tak menampik adanya kemungkinan kebakaran tersebut dapat terjadi.

"Misalnya kalau pompa radiator pecah dan mengenai bagian kabel yang terkelupas kan bisa timbul hubungan arus pendek atau korsleting," lanjut Beni.

(Baca Juga: Pipa Minyak Meledak dan Terbakar di Tol Cimahi, Arah Cileunyi Ditutup, Lalu Lintas di Tol Lumpuh)

Atau bisa saja saat mesin mengalami overheat menyebabkan seal-seal mesin bocor dan menyebabkan oli mesin yang suhunya panas rembes atau menetes keluar mesin.

Nah, Anda mesti ingat oli mesin ini adalah bahan yang bisa juga terbakar.

Jika ada pemicunya, oli sangat mungkin menjadi bahan yang bisa membakar mobil Anda.

Misalnya ketika tetesan oli tersebut mengenai header yang suhunya sangat panas, maka oli akan terbakar.

(Baca Juga: Sayang Banget! Ratusan Motor dan Mobil Bagus Jadi Bangkai di Teluk Pucung Bekasi)

Kunci untuk mencegah mesin overheat adalah sistem pendinginan mesin yang sehat.

Sistem pendingin mesin itu meliputi radiator, kipas radiator elektrik, thermostat, hingga water pump.

Penjelasan mengenai mesin overheat lebih lengkap, Baca Juga: Mesin Overheat Bisa Bikin Mobil Terbakar? Simak Dulu Nih Penjelasannya

Artikel ini telah tayang di Tribunjabar.id dengan judul "Angkot di Purwakarta Terbakar di Jalan, Ini Dugaan Pemicunya"