(Baca Juga: Punya Nissan dan Datsun Rusak Akibat Banjir? Segini Biaya Servisnya di Bengkel Resmi)
Oleh karena itu Menteri Kehakiman Jepang, Masako Mori mengatakan, bahwa dirinya telah memerintahkan pihak berwenang untuk memastikan bahwa prosedur imigrasi tadi diikuti dengan seksama.
“Kami akan mengambil langkah-langkah yang dibutuhkan untuk memastikan bahwa hal seperti ini tidak terjadi lagi,” ujar Mori, pada Minggu (5/1/2020).
Pihak MNG Jet, yang merupakan maskapai jet pribadi asal Turki menjelaskan, dua pesawat miliknya yang digunakan untuk membawa Carlos Ghosn menuju Lebanon secara ilegal.
Ghosn sendiri sedang menunggu sidang tuduhan pelanggaran keuangan yang ia lakukan saat masih menjabat sebagai Presiden dan CEO Nissan.
(Baca Juga: Tertarik Beli Versi Tertinggi Renault Triber RXZ? Begini Skema Cicilannya, Angsuran Mulai Rp 4 Jutaan!)
Sebagai jaminan, Ghosn harus menyerahkan empat paspor miliknya, yaitu dua paspor Prancis, satu paspor Brazil dan Lebanon kepada pihak berwenang.
Namun, pengadilan Jepang membolehkan Ghosn untuk menyimpan satu paspor Prancis miliknya di peti terkunci.
Paspor itu lah yang dicurigai, dan dipakai Ghosn untuk memasuki Lebanon.