"Lalu isi radiator pakai air akuades untuk membilas kotoran di saluran pendinginan. Lakukan hingga cairan yang keluar dari baut drain tampak bersih," jelas Si Mas, sapaan akrabnya.
Belum selesai sampai disitu, berikutnya adalah proses bleeding untuk mengeluarkan udara yang terjebak di saluran pendingin mesin.
"Isi kembali radiator pakai cairan coolant dan hidupkan mesin selama 15 menit dalam kondisi tutup radiator terbuka alias tidak terpasang," tambahnya lagi.
Terakhir, tambahkan kembali cairan coolant lewat tutup radiator dan tabung reservoir hingga batas maksimal sebelum motor siap dipakai kembali.
Kalau sudah, tinggal pastikan penutup dan semua lubang serta sambungan di radiator sudah terpasang sempurna dan tidak bocor.
Motor pun bisa digunakan kembali.