Untuk memperbaiki kelemahan yang ada, dana segar siap disuntikkan untuk proses pengembangan mobil yang lebih baik.
(Baca Juga: Kembali ke F1, Ini Target Esteban Ocon di F1 2020)
"Kami sudah siap untuk menyuntikkan dana lagi," kata CEO Ferrari, Louis Camilleri dilansir GridOTo.com dari gpblog.
"Beruntungnya, bisnis penjualan mobil dapat mendukung investasi tersebut, tidak hanya untuk staf, tetapi juga infrastruktur," sambung Louis Camilleri.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh bos tim Ferrari F1, Mattia Binotto.
"Ya, anggaran kami akan semakin mahal musim depan, akan tetapi itu yang dibutuhkan tim," jelas Binotto.
"Akan ada peningkatan anggaran yang cukup besar, tidak hanya soal uang, tetapi juga tambahan personel untuk menjalankan program itu," pungkas Binotto.