"Memulai 2019 seperti yang kami lakukan hanya akan menambah beban pada 2020," kata Stigefelt dilansir GridOto.com dari Crash.
(Baca Juga: Pada MotoGP Musim 2022, Bos Aprilia Berencana Membuat Tim Satelit)
"Musim lalu adalah sebuah masa bulan madu, sementara sekarang kami harus mulai menyikapi realita," sambung Stigefelt.
"Sudah pasti akan ada tantangan yang lebih besar, tetapi kami siap untuk menghadapinya. Kami sudah memansang standar tinggi, tetapi target juga harus dinaikkan," imbuhnya.
"Semua orang di tim ini sangat kompetitif dan ingin berbuat lebih. Tidak ada seorang pun yang senang sampai kami mengeluarkan penampilan sesuai harapan," pungkas Stigefelt.