GridOto.com - Hajatan Jambore Nasional Mercedes-Benz Club Indonesia (Jamnas MBClubINA) 2019 pada Minggu (08/12/2019) di Lapangan Garuda, Kompleks Candi Prambanan, meninggalkan kisah yang menarik perhatian para pengunjung.
Benda penarik perhatian itu adalah satu unit sedan mewah Mercedes-Benz tipe W116-450SL keluaran tahun 1973.
Sekilas tampak biasa, namun mobil yang dimiliki oleh Levi Rici (40) tersebut sebelumnya dimiliki oleh Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau yang populer disapa Gus Dur.
"Saya pemilik ketiga dari mobil ini, sedangkan Gus Dur pemilik kedua," jelas Levi, dikutip dari TribunJogja.com.
Levi membeli mobil tersebut pada tahun 2012 di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.
(Baca Juga: Kasihan! Gara-gara KTP Dipakai Teman Anaknya Beli Mercedes-Benz E400, Keluarga Ini Enggak Bisa Daftar KJP dan KJS)
Mobil milik Gus Dur tersebut berdiam di sana hingga beliau wafat, bahkan Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK) mobil tersebut masih atas nama Gus Dur.
Hal tersebut dibuktikan langsung oleh Levi dengan menunjukkan surat tersebut, hanya saja, ada perbedaan antara nomor polisi yang tercatat di STNK dan yang terpasang di mobil.
Menurut Levi, belum lama ini STNK-nya baru diperpanjang.
"Sebenarnya STNK-nya sudah mati sejak 2012, baru 2019 ini saya perpanjang lagi. Tapi tidak saya balik nama, masih tetap dengan nama lama," jelas pria asal Surabaya, Jawa Timur ini.
Pada interior mobil ini, kesan klasik masih terasa begitu kuat.
Tampilan interiornya pun terlihat cerah dengan jok kursi berwarna merah, dashboard mobil lawas tersebut juga terlihat masih asli.
(Baca Juga: Lihat Mercedes-Benz S600 Guard, Cewek-cewek di Subang Kegirangan Sambil Teriak 'Bapak'. Ada Apa?)
Levi sendiri menegaskan bahwa tidak ada yang ia ubah secara fisik dari kendaraan tersebut.
Berdasarkan informasi yang ia terima dari pihak Pesantren, mobil tersebut sering digunakan oleh Gus Dur untuk berbagai kunjungan.
Meskipun milik pribadi, namun mobil tersebut selalu disimpan di Tebuireng.
Saat ia beli dengan harga sekitar Rp 300 juta, ia hanya merestorasi mesin kendaraan.
"Perbaikannya sendiri menghabiskan dana hingga Rp 200 juta," kata pria berkacamata ini.
Levi mengaku sempat menjajal mobil tersebut dari Surabaya hingga Batu, Malang.
Menurutnya, secara performa mobil tersebut masih prima dan layak digunakan untuk berkendara.
(Baca Juga: Mercedes-Benz 300 SL Gullwing, Mobil Langka Koleksi B.J. Habibie. Tebak, Harganya Berapa!)
Namun setelahnya, ia memutuskan untuk menjadikannya sebagai pajangan.
Levi sendiri memiliki koleksi sekitar 6 unit mobil Mercedes-Benz.
Menurut Levi, ia tidak memiliki motivasi apa pun saat membeli mobil tersebut.
Pada dasarnya, mobil tersebut ia beli untuk memenuhi hasratnya sebagai kolektor dan penggemar mobil Mercy.
"Saya bawa ke Yogya pun dengan sistem towing (derek), jadi tidak saya kendarai," ungkap anggota Mercedes-Benz Classic Club Surabaya (MCCS) ini.
Levi mengaku berniat menjual kembali mobil tersebut.
Apalagi Mercy klasik itu sangat menarik perhatian pengunjung Jamnas MBClubINA 2019.
Namun, ia baru rela melepas mobil tersebut jika harganya sudah cocok.
"Dulu ada yang menawarkan seharga Rp 625 juta, tapi saya belum bersedia. Mungkin baru saya lepas kalo ada yang berani menawar hingga Rp 800 juta," kata Levi sambil tertawa.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Lantaran Hobi, Kolektor Beruntung Ini Miliki Mobil Mercy Bekas Alm Gus Dur