Penuh Kenangan, Le Bouterollier Rombak BMW R60/7 Jadi Cafe Racer

Fedrick Wahyu - Selasa, 19 November 2019 | 17:30 WIB

BMW R60/7 cafe racer (Fedrick Wahyu - )

Sementara untuk gas buang memakai muffler Daytona dengan leher stainless steel.

(Baca Juga: Upgrade Simpel dan Minimalis Bikin Tampang BMW R nineT Tambah Manis)

Beres dengan mesin, bodywork menjadi pekerjaan selanjutnya yang digarap Jean.

Sotha Ith
Fairing pakai produk Flatracer

Ia memasang fairing R2V Monza dari Flatracer yang dipasangkan dengan buntut dan jok dari Spandau ala motor 70an.

Untuk tangki bensinnya masih menggunakan bawaan asli motor yang diberi sentuhan klasik tutup tangki Monza.

Lanjut ke bagian kokpit, BMW R60/7 ini dipasangi setang model clip-on dan dikombo dengan speedometer bulat Motogadget.

Sotha Ith
Setang clip-on dikombo speedometer klasik

(Baca Juga: Bauhaus 100: Tribute Untuk Sekolah Seni Dengan Custom BMW F 850 GS)

Tak ketinggalan pula spion bar-end Motogadget dan lampu sein bar-end M.Blaze agar terlihat lebih rapi.

Urusan kaki-kaki, Jean-Pierre mengandalkan garpu bawaan dengan upgrade internal dari Progressive, sementara untuk kaki belakang menggunakan produk Hagon.

Sebagai finishing, motor ini diberikan kelir putih dengan aksen blue pearl.

Alhasil BMW R60/7 cafe racer ini pun terlihat begitu tampan dan tentunya penuh kenangan.

Sotha Ith
Klasik dan mempesona kata yang pas untuk BMW R60/7 cafe racer ini