c. Menurunkan penumpang selain di tempat pemberhentian dan/atau di tempat tujuan tanpa alasan yang patut dan mendesak
d. Melewati jaringan jalan selain yang ditentukan dalam izin trayek
Apabila peraturan itu dilanggar, sesuai Pasal 302 UU LLAJ, akan terancam pidana kurungan paling lama satu bulan atau denda paling banyak Rp 250 ribu.
(Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Tron Memilih Angkot Online di Bekasi)
Sekadar informasi, untuk menghindari kebiasaan ngetem dan mempermudah akses angkot, beberapa daerah seperti Bekasi dan Malang menerapkan sistem angkot online.
Di Bekasi sistem angkot online ini sudah berjalan, sementara di Malang sedang dalam proses perencanaan.
Saat melakukan pemesanan angkot online melalui aplikasi, calon penumpang akan langsung diarahkan ke halte terdekat dan tidak perlu menunggu angkot terlalu lama.
Dengan adanya angkot online ini, driver bergerak sesuai dengan permintaan dari penumpang kemudian dia akan mengantarkan, sehingga kebiasaan ngetem ini bisa berkurang.
Nah, semoga saja angkot online ini ke depannya bisa merambah ke kota-kota lain juga ya!