Seperti yang sudah dijelaskan di halaman pertama dengan contoh kode F, dengan melihat huruf depannya motor BMW dapat diketahui tipe mesin yang digunakan motor itu.
Pertama, yang paling dikenal adalah kode R karena R 1200 GS dan juga model-model jadul motor BMW seperti R32.
R adalah kode pertama yang dikeluarkan BMW untuk motornya yaitu BMW R32 pada tahun 1923.
Asal muasal R ini berasal dari "Rahmen" yang merupakan kode sasis untuk motor.
Namun mulai pertengahan tahun 1930-an BMW merombak ulang kode R ini untuk mesin bertipe boxer twin yang jadi ciri khas motor BMW.
Kemudian ada kode G yang motornya juga sudah ada di Indonesia dengan G 310 R dan G 310 GS.
Arti kode G ini berarti mesin satu silinder.
Lalu bagaimana dengan kode K di K 1600 series, hingga motor jadul macam K 100 dan K 75?
Motor BMW yang pakai kode K berarti mesinnya lebih dari dua silinder tapi konfigurasinya harus Inline.
Eh tapi BMW S1000RR kok mesinnya 4 silinder inline tapi enggak pakai kode K.
Nah kode S juga sudah disahkan BMW untuk motor yang performa tinggi macam spek balap.
Kemudian ada kode C yang berarti motor dengan transmisi matik seperti BMW C 650 GT.
Terakhir, ada kode spesial yang enggak menunjukkan konfigurasi mesin, yaitu HP.
Ini adalah kode mesin baru dikeluarkan oleh BMW pada tahun 2005 dan mendobrak pakem kode mesin sebelumnya.
Contohnya BMW HP2 yang pakai mesin boxer, tapi BMW HP4 pakai mesin inline.
Menurut BMW yang GridOto lansir dari Motorcycle.com, HP merupakan kepanjangan dari High Performance.
Kalau huruf di depan menunjukkan jenis mesinnya, nah huruf yang di belakang angka berarti jenis peruntukannya Sob!
Yang terkenal dari motor BMW misalnya buntut GS alias Gelande/Strasse yang berarti motor adventure dan GT yang berarti Gran Tourismo alias untuk touring.
Tapi BMW juga punya kode buntut C (cruiser), RT (Reise-Tourer/travel tourer), LT (Luxury-Tourer), GTL (Gran Tourisme Luxury), hingga CL (Cruiser und Luxus luxury cruiser).
Enggak cuma itu, ada kode S (Sport), RS (Reise-Sport/Sport Touring), R (Roadster), RR (Racing Replica), X (offroad), dan XR (dual purpose).
Sekarang udah enggak bakalan bingung deh kalau melihat nama-nama motor BMW, dijamin bisa nebak mesin dan peruntukannya!