GridOto.com - Kecelakaan antara kendaraan bermotor dan kereta api di perlintasan sebidang yang tidak dijaga masih sering terjadi di Indonesia.
Melansir dari TribunSolo.com, PT KAI Daop 6 Yogyakarta sudah mencatat perlintasan sebidang yang tidak dijaga dan ternyata jumlahnya banyak banget sob!
Total ada 240 perlintasan tidak dijaga di wilayah Daop 6 Yogyakarta, termasuk di wilayah Soloraya.
Manager Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Eko Budiyanto mengatakan bahwa ada 445 perlintasan sebidang aktif di wilayahnya, termasuk melintasi Soloraya.
Rincian dari total 445 lintasan aktif itu, ada 120 perlintasan sebidang yang dijaga.
(Baca Juga: Rawan Kecelakaan, Setujukah Jika Perlintasan Sebidang Ditutup? Ini Kata Kemenhub)
Sementara 240 perlintasan sebidang tidak dijaga dan 58 lainnya merupakan perlintasan tidak resmi.
Selain itu, perlintasan tidak sebidang baik berupa flyover maupun underpass berjumlah 27.
Eko mengatakan, perlintasan sebidang merupakan perpotongan antara jalur kereta api dan jalan raya yang dibuat sebidang.
"Tingginya mobilitas masyarakat dan meningkatnya jumlah kendaraan yang melintas memicu timbulnya permasalahan yaitu terjadinya kecelakaan lalu lintas di perlintasan sebidang," ujarnya.