Peugeot Merasa Kurang Dapat Perhatian Masyarakat, Astra Peugeot: Ini Penyebabnya

Gayuh Satriyo Wibowo - Selasa, 24 September 2019 | 08:58 WIB

Duo SUV Peugeot bisa pakai BBM sekelas Pertamax (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Automaker asal Perancis, Peugeot sebenarnya bukan pemain baru di kancah pasar otomotif Tanah Air.

Namun nama Peugeot seperti tenggelam jika dibandingkan dengan merek eropa lain.

Tak luput, semakin ramainya peminat merek Jepang membuat eksistensi Peugeot makin terbenam di pelupuk mata konsumen otomotif Indonesia.

Dilansir dari Kompas.com, Rokky Irvayandi, Kepala Eksekutif Astra Peugeot mengatakan ada dua hal mengapa itu terjadi.

(Baca Juga: Pilih Varian Atas Untuk SUV 3008 dan 5008, Apa Alasan Astra Peugeot?)

Pertama ialah kurangnya awareness atau kesadaran tentang merek ini di benak konsumen.

Lalu yang kedua adanya persepsi atau anggapan yang keliru tentang merek Peugeot di masyarakat Indonesia.

Istimewa
Peugeot 5008 dan 3008

"Kita akui awareness Peugeot kurang kuat disebabkan mungkin masalah publikasi kurang banyak," kata Rokky di Jakarta beberapa waktu lalu.

Untuk menggaet perhatian masyarakat pun pihaknya juga tak kurang-kurang dalam berusaha.

(Baca Juga: Bos Peugeot Indonesia: Enaknya Mobil Peugeot, 5 Tahun Cuma Isi Bensin)

Rokky mengaku Peugeot sering membuat acara agar menarik perhatian masyarakat.

"Karena itu kita bikin banyak acara dan tiap minggu kita update mengenai Peugeot supaya apa masyarakat terangsang," lanjutnya.

Rokky menambahkan pentingnya peran pemberitaan dan pengadaan acara dalam memikat pandangan konsumen otomotif perihal awareeness mereka terhadap Peugeot.

"Persepsi mobil Eropa iu aftersales, spareparts mahal, kalau misalkan beli bengkel susah dan jauh. Nah itu kita jawab yang tadi, kalau bengkel tinggal telepon kita yang datang, itu yang kita coba jawab" katanya.

(Baca Juga: Siapa Bilang Memiliki Peugeot 3008 dan 5008 Ribet Soal Bensinnya?)

Taufan Rizaldy/GridOto.com
Peugeot 5008
Dengan layanan pelanggan yang datang ke rumah tentu memudahkan konsumen dalam perawatan kendaraannya.

Selain itu, Peugeot pun menjawab persepsi tersebut dengan berbagai layanan purna jual yang optimal.

Salah satunya servis gratis selama lima tahun atau atau 60.000 km termasuk suku cadang.

Ditambah lagi adanya layanan jasa plus sparepart dan oli mobil.

(Baca Juga: Bocoran Mobil Baru Astra Peugeot Tahun Depan, Pilihannya Ada Tiga, MPV Bukan Salah Satunya)

Konsumen yang membeli Peugeot nantinya juga mendapat garansi mobil selama lima tahun.

Kemudian ada program road safe assistant yang akan membantu pemilik mobil jika terjadi kondisi darurat di jalan selama 24 jam.

Apakah dengan tawaran dan layanan tersebut akan menarik pandangan konsumen otomotif Indonesia? Menurut kalian udah menarik belum sob?

Artikel ini dikutip dari Kompas.com dengan judul "Tantangan Peugeot Indonesia, Kurang Dapat Perhatian Publik"