Dibuat diatas pancang sekurangnya 9 ribu buah, Budi mengatakan kepada para stakeholder agar mengutamakan keselamatan.
Pasalnya Tol Layang Jakarta-Cikampek ini memiliki tinggi 6 meter.
Maka dari itu Budi menekankan adanya ujicoba penanganan keadaan darurat pada tol ini.
Jasa Marga menyiapkan empat emergency plan di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek II.
(Baca Juga: Cegah Kecelakaan Fatal Yang Kerap Terjadi. Tol Bebas ODOL di 2020 )
Emergency opening, yang ditempatkan di 8 lokasi dengan jarak masing-masing 4 Km.
Emergency bay ditempatkan sebanyak 2 titik di masing-masing jalur.
Emergency access (tangga darurat), ditempatkan dimasing-masing emergency opening dan emergency bay.
Lalu emergency exit, ditempatkan sebanyak 1 titik dimasing-masing jalur dan berlokasi di daerah Cibitung (km 27).