Inisiator Esemka Bima Ungkap Kekuatan Mobilnya, Diuji di Jalan Menanjak Bawa Beban 500 Kg Tidak Ada Masalah

Ditta Aditya Pratama - Rabu, 11 September 2019 | 11:56 WIB

Dwi Budhi Martono, Inisiator Esemka yang pakai Esemka Bima sehari-hari (Ditta Aditya Pratama - )

Sejak saat itu saya menggunakan mobil Esemka Bima ini menjelajahi berbagai wilayah.

Dirinya mengaku sudah menggunakan mobil ini sejauh 300 ribu kilometer di antaranya ke Malang dan Banyuwangi (Jatim), Serang (Jabar), dan sampai saat ini tidak ada gangguan.

(Baca Juga: Esemka, Obat Rindu Mobil Nasional yang Tak Kunjung Ada?)

Menurut Budhi, kondisi mobil Esemka Bima sampai saat ini masih bagus dan layak digunakan sehari-hari.

Budhi bercerita untuk kualitas produk Esemka yang dibuat di Pabrik Boyolali tentu akan lebih bagus dari buatannya tahun 2012 lalu.

"Kalau spare part dan teknisi yang memasang tentunya lebih bagus sekarang ini dibandingkan saya dulu hanya anak SMK saja," kata Budhi.

Mobil Esemka Bima yang dirakit Budhi dan terdokumentasi pada 2013 memiliki kapasitas 1100 cc.

Dia menambahkan, biaya produksinya menelan Rp 50 juta.

"Total dengan pengujian dan pendokumentasian ya capai Rp 55 Juta - Rp 58 juta," aku dia membeberkan.

Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Inisiator Ungkap, Selama Ini Pikap Esemka Bima Kuat Membawa Barang Setengah Ton di Jalur Menanjak