Kenapa Tim Red Bull Memilih Alexander Albon? Padahal Daniil Kvyat Lebih Berpengalaman

Fendi - Selasa, 20 Agustus 2019 | 11:43 WIB

Pendatang baru Alexander Albon (kiri) menemari Daniil Kvyat (kanan) untuk tim Toro Rosso di F1 2019 (Fendi - )

Helmut Marko meyakinkan bahwa kesepakatan baru Albon dengan Red Bull hanya sampai akhir musim.

Tetapi berharap pembalap Thailand itu dapat terus tampil mengesankan seolah-olah ia telah balapan sepanjang musim.

"Saya optimis," lanjut Helmut Marko.

(Baca Juga: Red Bull Ungkap Alasan Tukar Pierre Gasly dan Alex Albon di Sisa Balapan F1 2019)

“Sejujurnya itu tidak terduga bahwa dia menunjukkan kinerja yang begitu baik di tahun pertamanya,” ungkapnya.

“Selain itu, ia telah membuat kemajuan yang stabil dari satu balapan ke balapan lainnya. Kontrak Alex hanya mencakup sembilan balapan tersisa tahun ini,” tegasnya.

"Belum ada yang memutuskan siapa yang akan menjadi rekan setim Max tahun depan, sehingga Alex harus bisa bangkit dan berlomba tanpa merasakan tekanan ekstra," sebutnya.

Wah, berarti Daniil Kvyat masih memiliki kesempatan kembali memperkuat tim Red Bull nih kalau di paruh musim kedua tampil lebih bagus.