Salah satu penyebabnya adalah kurang mengertinya orang tua seberapa cepat suhu di dalam mobil memanas.
Sehingga tubuh anak yang rentan dapat mengalami dehidrasi dan susah bernapas karena tiga hingga lima kali lebih rentan dibanding orang dewasa.
Dewasa ini banyak orang tua yang meninggalkan anaknya di dalam mobil dengan alasan pergi sebentar atau malah lupa.
Mereka biasanya enggan membangunkan anak mereka yang sedang tertidur lelap di bangku belakang atau child seat-nya.
(Baca Juga: Sering Kejadian Bocah Tewas Terkunci di Dalam Mobil, Indonesia Kurang Sadar Keamanan)
Akibatnya anak kepanasan hingga sesak napas dan yang paling parah dapat menyebabkan kematian.
Maka dari itu, zaman sekarang banyakan produsen otomotif yang tergerak untuk memberikan fitur tambahan guna keamanan keluarga konsumen.
Itulah fungsi dari sinyal peringatan penumpang belakang ada.
Agar kejadian anak terkunci di mobil, terlupakan di mobil, yang hingga menyebabkan kematian dapat dihindari.