"Yakni Astra dengan pengalaman di bidang otomotif, khususnya di segmen roda dua, dan Gojek yang merupakan platform teknologi on-demand terdepan di Indonesia," terang Paulus.
Astra diketahui telah menyuntikan dana sebesar USD 100 Juta atau sekitar Rp 1,4 triliun.
Bahkan Astra bersama GO-JEK juga mendirikan perusahaan patungan bernama SMB (Solusi Mobilitas Bangsa) sebagai solusi penyediaan armada.
(Baca Juga: Segini Beda Tinggi Sokbreker Honda ADV150 dan Honda PCX 150)
Boleh jadi, sepak terjang Astra yang dikenal menaungi sejumlah perusahaan manufaktur otomotif, tengah menyusun strategi guna membidik pangsa pasar baru, salah satunya armada ojek dan taksi online.
Era kendaraan listrik juga tak luput diperhatikan, terbukti lewat uji coba motor listrik tersebut.
"Inisiatif ini sejalan dengan kontribusi sosial berkelanjutan Astra di bidang lingkungan, yakni Astra Untuk Indonesia Hijau dan cita-cita Astra untuk sejahtera bersama bangsa," lanjut Paulus.