GridOto.com - Bagi pecinta turing, mengisi liburan atau waktu senggang dengan turing bersama komunitas otomotif biasanya sering dilakukan.
Melansir dari Surya.co.id, hal ini seperti yang sering dilakukan oleh anggota Komunitas Trailblazer Indonesia (TBZI).
Budi Harnata, anggota TBZI mengungkapkan bahwa komunitasnya ini secara berkala melakukan kegiatan touring bagi para anggotanya.
Ia pun membagikan pengalaman dan tips selama touring disertai dengan konvoi mobil.
“TBZI merupakan wadah bagi para pecinta Chevrolet untuk mempererat keakraban dan berbagi pengalaman seputar kendaraan, membagi beberapa tips yang diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan pada saat turing bersama komunitas,” paparnya.
Turing sendirian dengan turing yang disertai konvoi tentunya berbeda dan membutuhkan kewaspadaan lebih agar tetap aman.
(Baca Juga: Turing Pakai Yamaha NMAX ke Mekkah, Anggota DPRD di Jambi Ini Telah Lewati Tiga Negara)
Berkendara sendiri, prioritas utama adalah keselamaan diri sendiri dan penumpang.
Sementara turing disertai konvoi mobil komunitas dituntut untuk dapat berkerja sama dengan anggota lain untuk menjaga keselamtan bersama.
Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan saat turing disertai konvoi mobil bersama komunitas. Yuk disimak!
1. Periksa kondisi kendaraan
Memeriksa kondisi mobil seperti lampu, oli, rem, ban, dan air wiper tentu sangat penting dilakukan sebelum turing.
Selain itu, jangan lupa memeriksa kondisi ban cadangan juga ya.
Pastikan juga bahan bakar penuh dan tidak habis sampai SPBU berikutnya.
Selanjutnya periksa apakah ada cairan yang berasal dari kebocoran pada salah satu komponen kendaraan.
Satu lagi yang tidak kalah penting, siapkan nomor layanan yang dapat dihubungi saat keadaan darurat, termasuk juga layanan derek mobil.
(Baca Juga: Meski Cinta Hitam, Indonesian Black Car Community Berusaha Tetap Hijau, Gelar Turing Bertema Go Green)
2. Rencanakan rute yang akan dilalui
Cek dahulu rute perjalanan untuk memastikan tempat pemberhentian yang perlu dilakukan.
Beberapa diantaranya seperti rest area, SPBU, dan bengkel untuk keadaan darurat.
Manfaatkan juga fitur penunjuk arah pada Google Maps untuk memastikan tetap berada di jalur yang benar.
3. Siapkan barang bawaan
Pilih barang bawaan yang sekiranya penting, sehingga kabin serta bagasi tidak dipenuhi barang-barang lain yang tidak terlalu dibutuhkan.
Beberapa perangkat seperti power bank, charger ponsel, lampu senter, serta kotak P3K adalah bebera barang penting yang diperlukan terutama saat keadaan darurat.
Selain itu sediakan juga makanan ringan dan minuman sebagai teman perjalanan.
(Baca Juga: Wuih! Wahana Ajak 15 Konsumen Honda Bigbike Turing ke Flores, Begini Keseruannya)
4. Tertib lalu lintas
Meskipun turing dengan konvoi mobil dalam jumlah yang banyak, tidak boleh seenaknya sendiri dan harus tetap menaati tata tertib lalu lintas agar tidak mengganggu kenyamann pengguna jalan lainnya.
Selain itu, rangkaian kendaraan yang berada di depan sebaiknya menunggu anggota lain yang terputus karena lampu merah.
5. Pastikan komunikasi lancar
Menjaga komunikasi setiap anggota pada masing-masing kendaraan juga sangat penting, termasuk navigasi dan koordinasi dalam perjalanan agar waktu menuju lokasi tujuan sesuai dengan susunan acara.
"Kami selaku komunitas selalu memperhatikan aspek keselamatan berkendara, terutama ketika melakukan kegiatan turing," ujar Budi Hananta.
Pembekalan keselamatan berkendara pada anggota selalu kami terapkan sejak masa persiapan hingga selama turing,” sambungnya.
Artikel ini dikutip dari surya.co.id dengan judul Touring dengan Konvoi, Agar Aman Sebaiknya Perhatikan Lima Tips Ini,