Satu Halte di Semarang Ditutup Karena Tukang Tambal Ban Temukan Benda Mencurigakan, Ternyata Isinya ini!

Gayuh Satriyo Wibowo - Selasa, 16 Juli 2019 | 07:00 WIB

Petugas mengevakuasi benda mencurigakan yang ditemukan di halte BRT Jalan Doktor Sutomo, Semarang (15/7) (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Senin (15/7) pagi, sebuah benda mencurigakan ditemukan di halte bus rapid tansit (BRT) Jalan Doktor Sutomo, Semarang, Jawa Tengah.

Benda mencurigakan tersebut pertama kali ditemukan oleh Maksudi (60), seorang tukang tambal ban yang beroperasi disekitar halte tersebut.

Menurut pengakuan Maksudi, benda tersebut merupakan kardus yang dilapisi kertas berwarna mengkilat.

"Pertama melihat pas lagi kerja. Bendanya di tangga halte," ujar Maksudi dilansir dari TribunJateng.com.

(Baca Juga: Berkat Bom Ikan, Polisi Ringkus Sindikat Pencuri Truk dan Mobil Pikap Lintas Kabupaten di Lumajang)

Ia pun bersama salah seorang rekannya memindahkan kotak tersebut ke belakang halte bus.

Saat ditemukan, ia melihat ada dua kabel berwarna hijau dan putih di atas kardus tersebut.

Curiga dengan isi kardus itu, ia pun ke Polrestabes Semarang sekitar pukul 13.00 WIB yang dekat dengan lokasi tersebut untuk melaporkan hasil temuannya.

"Kok ada kabelnya di benda itu dan lama tidak ada yang mengambil. Saya kemudian laporkan," terangnya.

(Baca Juga: Breaking News! Bom Bunuh Diri Meledak di Pos Pengamanan Lebaran Kartasura, Arus Lalu Lintas Dialihkan Sementara)

Mendapat laporan dari Maksudi, pihak kepolisian bergegas datang guna mengamankan lokasi.

Petugas pun memasang garis polisi serta menutup aktifitas dari halte BRT itu untuk beberapa waktu.

Aktifitas di halte tersebut pun sempat terganggu karena adanya penutupan dari pihak kepolisian.

Penumpang yang hendak naik dan turun di halte tersebut pun harus dialihkan ke halte lain.

(Baca Juga: Terror Bom di Surabaya Ternyata Beri Dampak Buruk pada Penjualan KTM)

Hal tersebut guna mensterilkan lokasi dari penemuan benda mencurigakan tersebut.

Petugas Gegana datang di lokasi pada pukul 15.15 WIB lalu mengamankan benda mencurigakan tersebut dan dibawa ke Lapangan Polrestabes Semarang.

Siapa sangka, kardus yang dibungkus dengan kertas mengkilat dan terdapat kabel-kabel diatasnya itu setelah dibuka berisi alat-alat reparasi AC.

Beruntung benda yang ditemukan bukan merupakan sesuatu yang berbahaya.

Sayangnya, pihak Polrestabes Semarang melarang media untuk meliput penemuan alat reparasi AC tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul "Brimob Evakuasi Benda Mencurigakan di Halte BRT, Kapolrestabes Semarang Larang Media Meliput"