Bermula saat mobil Avanza BK 1635 WF yang dikemudikan Ibrahim (35), warga Panton Labu, Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara, bersama enam penumpang di dalamnya, melaju dari arah Medan menuju Banda Aceh.
Sedangkan Samsidar membonceng dua anaknya naik Honda Vario 125 eSP BL 5098 FAC melaju dari arah berlawanan (arah Banda Aceh-Medan).
(Baca Juga: Kecelakaan Karambol di Hutan Baluran, Libatkan Suzuki Ertiga, 2 Bus Pengangkut Guru TK, Truk dan Mobil Pikap)
Sopir Avanza yang diduga mengantuk tiba-tiba hilang kendali saat mobilnya melaju dengan kecepatan tinggi dan ia kaget karena di depannya ada Vario yang dikendarai Samsidar.
Lalu sopir mendadak banting setir sehingga mobilnya terbalik.
Saat terbalik itulah mobil Avanza menimpa motor Samsidar sehingga ia dan anaknya Aji Munandar meninggal.
(Baca Juga: Street Manners: Stop! Buang Sampah Ke Jalan, Bisa Menimbulkan Kecelakaan, Denda Rp 12 Juta)
Sedangkan Ibrahim sopir Avanza dan enam penumpang lainnya Yudianto (49), Mahmudin (45), Hardiansyah (27), Afwadi (49), Muhammad Aldi (16), dan Ibnu Hajar (57) semuanya warga Tanjungpura, Sumut, mengalami luka ringan.
Kasus laka lantas yang menewaskan dua pengendara Honda Vario kini telah ditangani pihak Satlantas Polres Langsa.
Kapolres Langsa, AKBP Andy Hermawan SIK MSc, melalui Kasat Lantas AKP Dede Kurniawan SIK sore kemarin mengakui adanya kejadian itu.
Tapi menurutnya detail kejadian belum ia peroleh karena anggota Satlantas baru saja pulang dari lapangan dan laporan tertulis belum selesai dibuat.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Tertimpa Avanza Terbalik, Ibu dan Anak Meninggal