Sebab tanpa adanya modul driver ini, arus listrik yang diterima LED akan lebih dari angka maksimalnya.
Modul khusus ini bertugas untuk menstabilkan arus yang masuk sesuai dengan kebutuhan LED.
Namun, modul khusus dapat rusak karena overheat.
Oleh karena itu, perangkat tersebut biasanya menempel pada part pendingin (heatsink) yang terbuat dari alumunium atau diberi sistem pendinginan sendiri.
(Baca Juga: Buat Menembus Hujan, Lebih Baik Lampu LED atau Bohlam Konvensional?)
Korsleting pada kabel yang menuju ke modul LED bisa menjadi penyebab matinya penerangan motor.
Maka dari itu, ada pengamanan berupa sekring sebelum kabel bodi masuk ke modul.
Jadi jangan berpikir kalau sudah pakai LED, enggak bakalan bisa rusak ya!