Tunjukan track record servis berkala yang Anda lakukan di bengkel resmi kepada calon pembeli.
Tujuannya agar calon pembeli yakin bahwa mobil Anda dalam kondisi terbaik.
(Baca Juga: Kekasihku, Perhatikan Hal Ini Saat Ambil Asuransi Mobil Bekas)
5. Kelengkapan Dokumen dan Tools
Kelengkapan dokumen hal yang paling wajib diperhatikan dan harus lengkap seperti BPKB (Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor), STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor), dan faktur.
Ada atau tidaknya faktur sering dimasukan dalam nilai jual mobil.
Mobil bekas yang tidak memiliki faktur sering ditekan harga jualnya.
Alasan yang sering dilontarkan ketiadaan faktur ini akan mempersulit proses balik nama.
(Baca Juga: Cara Mudah Cek Kebocoran Oli Mesin saat Beli Mobil Bekas)
Faktur merupakan “surat kelahiran” mobil baru yang dikeluarkan ATPM.
Namun setelah BPKB dan STNK jadi, faktur tak akan digunakan lagi.
Baik saat melakukan perpanjangan STNK, balik nama, atau mutasi mobkas, Anda tidak akan
diminta untuk menunjukan atau melampirkan faktur asli.